Pemerintah Dukung Pengembangan Sektor Manufaktur Lewat Adopsi Teknologi Terkini

Badan Pusat Statistik menuliskan kontribusi sektor manufaktur terhadap perekonomian nasional pada triwulan III tahun 2024 sebesar 19,02 persen.

Jumlah ini meningkat sebesar 4,72 persen year-on-year. menegaskan (tahun demi tahun) pentingnya kebijakan strategis seperti peningkatan ketahanan industri nasional terhadap tantangan global dan penggunaan produk dalam negeri.

Jan Sibarang Tandiele, Direktur Industri Mesin dan Peralatan Pertanian Kementerian Perindustrian Indonesia, mengatakan sektor manufaktur berhasil mencatatkan pertumbuhan ekonomi tertinggi Tanah Air sebesar 0,96 persen pada kuartal III tahun ini. .

“Hal ini seiring dengan meningkatnya permintaan dalam negeri dan ekspor pada sektor makanan dan minuman, bahan bangunan logam dan logam dasar, serta komponen elektronika,” ujarnya. , Rabu, 4 Desember 2024

Yanan mengatakan, pemerintah akan terus mendorong dan memfasilitasi kebijakan ramah industri untuk memperkuat struktur industri nasional, meningkatkan nilai tambah produk lokal, dan mengurangi ketergantungan impor.

Pameran seperti Manufacturing Indonesia 2024 diharapkan dapat menjadi platform strategis bagi pelaku industri untuk mempercepat transformasi dan memperkuat sektor manufaktur sebagai pilar utama perekonomian Indonesia, ujarnya.

Sekretaris Jenderal OPTIKNA Fanki Christian mengatakan bahwa teknologi seperti Internet of Things, kecerdasan buatan, dan komputasi awan penting bagi industri produk.

Tidak hanya bagi perusahaan besar, namun juga bagi UKM. “Pameran ini merupakan forum strategis untuk berbagi wawasan dan membangun kemitraan guna mempercepat transformasi digital,” ujarnya. 

Portfolio Manager PT Pamerindo Indonesia Maisia ​​​​Stefani mengatakan produksi Indonesia 2024 tidak hanya menampilkan teknologi baru, tetapi juga mendukung pengembangan sumber daya manusia melalui seminar, diskusi, workshop dan program pendukung lainnya.

Dalam acara ini, pihaknya mengembangkan Zona Indoestri, zona khusus untuk mendongkrak kapasitas industri lokal. Folks Automation telah bermitra dengan enam perusahaan manufaktur lokal termasuk IndoHRM, KalasanValley, Molca, Peris. oh dan Teknisi Ragdalion. 

“Peserta pameran dapat mempelajari teknologi terkini dan solusi inovatif karya anak bangsa, serta dapat memperkuat kreativitas, keterampilan, dan kecerdasan teknologi dalam industri yang lebih maju.” Manajer Portofolio PT Pamerindo Indonesia Maysia Stefani.

Ada pula Robo Park hasil kerja sama Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) yang menampilkan inovasi robot karya anak negeri. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong para pelaku industri dan generasi muda untuk terus berkreasi dalam menciptakan produk yang berkualitas dan berdaya saing.

“Teknologi yang masuk ke pameran ini sebagian besar berasal dari luar negeri, khususnya China. 35.000 orang dengan program senilai 5-10 juta dollar AS.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *