Berita Tribun.
Mereka berbaris membawa bendera berbeda dari serikat buruh masing-masing.
Bus yang membawa mereka berhenti di sekitar Jalan Merdeka Selatan.
Beberapa di antara mereka terlihat membawa spanduk menuntut nasibnya.
Spanduk-spanduk tersebut berisi penolakan terhadap penerapan omnibus law hak cipta, khususnya di Satgas.
Mereka juga menolak upah rendah.
Diperkirakan ribuan orang berkumpul di kawasan ini.
Beberapa personel polisi juga hadir di lokasi tersebut.
Kendaraan taktis polisi juga diparkir di sana.
Pos kesehatan telah didirikan oleh polisi.
Jalan Merdeka Barat, termasuk Istana Kepresidenan, diblokir polisi.
Hingga pukul 11.30 WIB, berbagai elemen buruh masih berunjuk rasa.
Mereka antara lain berasal dari Federasi Serikat Pekerja Industri Independen Indonesia (GSPMII), Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), dan lainnya.