TRIBUNNEWS.COM – Pembalap tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, berhasil meraih satu tempat pada balapan MotoGP Malaysia 2024.
Catatan waktu Francesco Bagnaia 1 menit 56,337 detik tak terkejar oleh peringkat kedua Jorge Martin.
Bermodal besar itu, tamatlah karier Francesco Bagnaia menjuarai Sprint Race dan balapan utama MotoGP Malaysia 2024.
Namun ternyata pemegang pole position MotoGP Malaysia itu juga punya tanggung jawab yang besar.
Hal ini tidak lepas dari situasi statistik yang terjadi di Sepang dalam beberapa tahun terakhir.
Pada tahun 2019, belum ada yang memenangkan perlombaan besar.
Marc Marquez menjadi pebalap terakhir yang memenangi balapan Sepang.
Setelah itu, tidak ada penebang pohon yang bisa menang.
Bagi Pecco Bagnaia, dia memegang kunci untuk menjadi yang terbaik. Pembalap Ducati Lenovo #1 Pecco Bagnaia usai menyelesaikan balapan MotoGP Thailand 2024, Sabtu (26/10/2024). (MotoGP)
Rider asal Italia itu bisa melihat catatan waktunya di bagian kualifikasi.
Dia benar-benar mengeluarkan yang terbaik khususnya saat melawan Jorge Martin.
Pada awalnya, Bagnaia tertinggal oleh Martin saat ia mencoba mengatur waktu terbaik pribadinya.
Namun setelah istirahat sejenak, Bagnaia akhirnya mendapat ide terbaik untuk mengejar Martin.
Tentu saja tak asal menangkap, Pecco akhirnya melewati Martin.
Ia berpacu dengan kecepatan tinggi bersama kuda besi Desmosedici GP24 yang ia tunggangi.
Saking cepatnya Bagnaia, ia mampu memecahkan rekor waktu yang ia buat tahun lalu.
Dikutip dari situs resmi MotoGP, Bagnaia memegang rekor waktu tercepat yakni 1 menit 57,491 detik saat meraih pole di MotoGP Malaysia 2023.
Rekor tersebut hilang saat lawannya, Martin mencatatkan waktu laga 1 menit 56,996 detik.
Keberhasilan tersebut dibukukan Martinator – sapaan akrab Martin, pada percobaan pertamanya melakukan serangan waktu pada kualifikasi MotoGP Malaysia 2024.
Catatan impresif Martin berlanjut di babak kedua, mencapai 1 menit 56,533 detik.
Bagnaia kesulitan menemukan rekor Martin dengan begitu mudah. Namun sang juara bertahan memberikan respon keren.
Pada bagian ketiga Bagnaia, ia membalap dengan Desmosedici GP24 miliknya dan mencatatkan waktu 1 menit 56,337 detik.
Dengan kecepatan dan ketepatan di setiap tikungan, Bagnaia akan menjadi vital di Sepang akhir pekan ini.
Tip Pecco tidak lebih besar.
Ia pun mengetahui tugas apa saja yang harus diselesaikan saat penumpang meninggalkan Sirkuit Sepang.
Bagnaia bertujuan untuk mengurangi kesenjangan dari Martin menjadi hanya 10 poin secara bertahap.
Sebagai informasi, Martin saat ini unggul 17 poin atas Bagnaia.
“Saya akan mencoba segalanya dan saya akan berusaha memenangkan dua balapan tersisa,” ujar Bagnaia seperti dilansir Motorcyclesports.
“Aku akan mencoba menghindarinya juga.”
“Karena saya melihat ide terbaik untuk menyelesaikan balapan di sini adalah memperkecil jarak menjadi sepuluh poin saja,” lanjutnya. Hasil Kursus MotoGP Malaysia 2024
1. Francesco Bagnaia2. Jorge Martin 3. Alex Marquez4. Franco Morbidelli 5. Marc Marquez
6.Enea Bastianini7. Jack Miller8. Fabio Quartararo9. Alex Rins10. Brad Binder
11.Johann Zarco12. Maverick Vinales13. Pedro Acosta14. Marco Bezzecchi15. Aleix Espargaro
16.Agusto Fernandez17. Raul Fernandez18. Andrea Iannone19. Luca Marini 20. Joan Mir
(Tribunnews.com/Guruh/Giri)