TRIBUNNEWS.COM – Demikianlah teks khutbah yang disampaikan pada Jumat 10 Januari 2025 untuk meningkatkan keimanan di bulan Rajab 1446 Hijriah.
Teks khutbah Jumat 10 Januari 2025 pada artikel ini adalah tentang bulan Rajab yang dikenang sebagai bulan pertanian.
Isi khutbah Jumat 10 Januari 2025 berikut ini mengusung tema bagaimana menerima keberkahan bulan Rajab.
Khutbah Jumat 10 Januari 2025 ini menjelaskan bagaimana mencari keberkahan kepada Allah SWT di bulan Rajab dan Syaban.
Hotib bisa mencontohkan langkah mencari keridhaan Allah SWT di bulan Rajab.
Salinan khutbah jumat ini dapat dibaca pada saat khutbah jumat hari ini, Jumat 10 Januari 2025.
Simak contoh khutbah Jumat berikut ini, dikutip dari situs resmi Pondok Pesantren Lirboyo. Khutbah Jum’at: Mendapat Keberkahan Bulan Khutbah Pertama Rajab Mohon maaf, maafkan aku مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah keinginan, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki وَرَسُوْلُهُ. Jika memungkinkan, semoga Allah meridhoinya dan semoga Tuhan memberinya kedamaian dan berkah Pesan: Jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki . jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki مِنْهُمَا Jika Kismetse رَقِيْبًا jamaah salat Jumat, Rahimakumullah,
Pada kesempatan yang mulia ini, marilah kita berusaha meningkatkan taraf keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Dengan menaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
Kita akan memasuki bulan Rajab dan bulan ini disebut sebagai bulan pertanian. Tentu saja bukan dalam arti kelahiran. Pertanian berupa amal shaleh dan peningkatan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Sehubungan dengan bulan Rajab, ada doa indah yang wajib kita amalkan agar mendapat keberkahan di bulan Rajab ini. Bunyinya: ALLAH برك لنا في رجب و شعبان و بلغنا رمضان
“Ya Allah, jadikanlah kami bulan Rajab dan Syaban yang bermanfaat dan berikan kami bulan Ramadhan.”
Doa ini berisi permohonan kepada Allah SWT agar kita dikaruniai keberkahan di bulan Rajab dan Syaban. Keberkahan merupakan salah satu nikmat Allah SWT. Keberkahan ini harus kita jaga melalui langkah-langkah berikut:
Hal yang pertama untuk mencapai keberlimpahan di bulan Rajab dan Syaban adalah selalu menaati Allah SWT dan Rasulullah SAW. Caranya adalah dengan menaati seluruh perintah baik dan menjauhi segala larangan.
Allah SWT berfirman: Dan Allah SWT berfirman: فَاَخَذْنٰهُمْ بِمَا كَانُوْا يَكْسِبُوْنَ
“Seandainya penduduk bumi beriman dan bertakwa, niscaya Kami akan memberi mereka berkah dari langit dan bumi; namun ternyata mereka menolak (ayat Kami), maka Kami menghukum mereka sesuai dengan apa yang mereka lakukan.” Surat al-A’raf, 96)
Termasuk bagaimana memperoleh keberkahan dengan aktif membina hubungan persaudaraan dan menjaga keutuhan saudara muslim. Mengenai hal ini, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang ingin perlindungannya meningkat dan umurnya diperpanjang, hendaknya meneruskan persahabatannya.” (HR. Bukhari-Muslim) Jamaah Sholat Jumat, Rahimakumullah,
Langkah kedua untuk selalu menjaga nikmat dalam diri kita adalah mensyukuri segala nikmat yang Tuhan berikan kepada kita. Semuanya tanpa kecuali.
Kita patut mensyukuri segala nikmat Tuhan. Karena tidak ada sesuatu pun dalam hidup kita yang tidak datangnya dari Allah SWT. Sejak kita dilahirkan hingga saat ini, sejak kita berada dalam kandungan ibu kita, semuanya terjadi atas karunia Allah SWT. Tak satu pun dari kita dapat menghitungnya.
Baca Juga: Khutbah Jumat: Berpikir Positif dengan Tekad Optimis
Allah SWT, Yang Maha Benar, berfirman:
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu mengumumkan: “Jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambahi kamu (berkahku); Jika kamu mengingkari (berkah-Ku), maka niscaya azab-Ku akan sangat berat.” (S.Ibrahim : 07) Jamaah Sholat Jumat, Rahimakumullah,
Langkah ketiga adalah menghiasi diri kita dengan tradisi Islam yang diajarkan oleh Nabi Muhammad (SAW). Sebagai umat Islam, marilah kita menaati aturan etika dan moralitas dalam berbagai situasi yang kita temui dalam kehidupan kita. Ini adalah salah satu cara untuk melestarikan berkah.
Mari kita berikan beberapa contoh seperti apa etika Islam. Ibaratnya membiasakan membaca Bismillah (Bismillahirrahmanirrahim) saat hendak makan, minum atau masuk ke dalam rumah. Nabi Muhammad bersabda: إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ فَذَكَرَ اللَّهَ عِنْد Semoga diberkati. Dan jika saya beruntung. Tuhan melindungimu.
“Barangsiapa masuk rumahnya dan menyebut nama Allah sambil masuk ke rumah itu dan makan, maka setan berkata kepada (teman-temannya), ‘Kamu tidak mempunyai tempat bermalam dan tidak ada makanan untuk dimakan.’
“Ketika dia masuk ke rumahnya tanpa menyebut nama Allah, setan berkata kepada (teman-temannya), ‘Kamu telah menemukan tempat untuk bermalam.’ Ketika lupa menyebut nama Allah saat makan, setan berkata, “Engkau mempunyai tempat duduk dan sebagian makanan (HR. Muslim) jamaah salat Jumat, Rahimakumullah,”.
Langkah keempat yang tidak kalah pentingnya adalah selalu berdoa, berdzikir dan berdoa dalam berbagai situasi.
Sebagai umat Islam, kita tidak boleh menyimpang dari dzikir yang diajarkan oleh nabi kita dan disusun oleh para ulama dari pagi hingga malam. Kita bisa melantunkannya dengan membaca Wirdhul Lathif di pagi hari. Baca Ratib al-Atthas di sore hari. Baca Ratib al-Haddad antara Maghrib dan Isyak.
Meskipun kita melindungi diri kita dari segala bahaya yang mungkin menimpa kita melalui doa dan dzikir, kita juga mendatangkan keberkahan dan kebaikan bagi diri kita sendiri, keluarga kita, dan umat Islam pada umumnya.
Khotbah Jumat sore ini. Hasilnya, kita dapat menerima berkat dengan cara yang berbeda-beda; Dengan bertakwa, meninggalkan larangan, mengerjakan apa yang diperintahkan, bertaubat, memohon ampun, Hz. Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah keinginan, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki وَالذِّكْرِ الحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنیِّ وَمِنْكُمْ Semoga diberkati. Terberkatilah Tuhan. Khotbah Dua Jika Kısmetse وَأَصْحَابِهِ أَهْلِ الْوَفَا. Semoga Allah meridhoinya dan memberinya kedamaian dan keberkahan. عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ أَمَّا بَعْدُ, فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ Jika Kismet jika K ismet jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, pesan يُصَلُّون lihatlah jika itu kismet, jika itu adalah kismet, jika itu kismet, jika itu kismet, jika itu kismet, jika itu kismet, jika itu kismet, maka itu adalah سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمِ Jika Kısmetse وَعَلَى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَِ Jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki , Tuhan melindungimu. Tuhan memberkatimu Tuhan memberkatimu وَالْوَبَاءَ وَالْفَحْشَاءَ وَالْمُنْكَرَ وَالْبَغْيَ Aku minta maaf aku minta maaf aku minta maaf Jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki, jika Allah menghendaki. Semoga Allah melindunginya يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْن
(Tribunnews.com/Muhammed Alvian Fakka)