TRIBUNNEWS.COM – Di zaman yang semakin maju, pendidikan holistik dapat membekali anak dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Pendekatan ini tidak hanya berfokus pada bidang akademis saja, namun juga pada pengembangan karakter, kreativitas, dan keterampilan sosial anak.
Dengan dunia yang semakin kompleks, seorang anak perlu diberikan pendidikan yang holistik agar mereka tidak hanya berbakat secara intelektual tetapi juga memiliki rasa kepemimpinan, kesadaran sosial dan integritas.
Kedepannya, BINUS SCHOOL Bekasi menjadi salah satu institusi pendidikan yang menerapkan pendidikan holistik.
Dengan kurikulum Cambridge dan pengalaman lebih dari 43 tahun di bawah binaan BINA NUSANTARA, BINUS SCHOOL Bekasi menawarkan lingkungan pendidikan yang mendukung perkembangan siswa dalam berbagai aspek.
Selain pendidikan akademik tinggi, BINUS SCHOOL Bekasi juga dilengkapi dengan fasilitas lengkap seperti kolam renang, lapangan olah raga, ruang seni dan laboratorium untuk mengembangkan kemampuan siswa di berbagai bidang.
Untuk menanamkan nilai-nilai penting bagi masa depan siswa
BINUS SCHOOL Bekasi berupaya mengenalkan nilai-nilai penting untuk masa depan, seperti memahami keberagaman dan peduli lingkungan dalam setiap aspek pendidikan.
Pendidikan holistik dengan pendidikan karakter diprioritaskan sebagai salah satu pendidikan penting di BINUS SCHOOL Bekasi. Kepala Sekolah Binus School Bekasi, Maria Karah R. Gregorio mengatakan, “Pendidikan karakter disertai pelajaran agama membantu memperkuat siswa dalam penanaman nilai-nilai positif sehingga siswa menjadi pemimpin yang penuh kasih sayang untuk menghadapi tantangan saat ini. Majelis kami menekankan siswa untuk mandiri, bertanggung jawab, saling menghormati dan berpikiran terbuka. dan menerima perbedaan.”
Hal ini tercermin dari kegiatan kemahasiswaan seperti Proyek Lokwita yang bertujuan untuk memberikan dampak positif langsung kepada masyarakat di Bantar Gebang, dimana mahasiswa berperan aktif memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat.
Proyek ini lahir dari keprihatinan mendalam lima siswa SMA BINUS SCHOOL Bekasi, Arya, Kayla, Kezia, Vijeta dan Indy, terhadap tantangan pendidikan yang dihadapi komunitas Bantar Gebang.
Ia memulai sebuah proyek yang berfokus pada penguatan pendidikan dan komunitas, dengan menyediakan kelas literasi dan numerasi secara berkala, serta membangun pondok belajar sebagai ruang belajar yang sesuai untuk anak-anak di daerah tersebut.
Sekolah juga memberikan dukungan penuh kepada mahasiswanya yang ingin melakukan penelitian dan inovasi. Salah satunya terlihat melalui keikutsertaan siswa Binus School Bekasi dalam Youth Design Challenge 2024.
Pada ajang internasional yang digelar pertengahan tahun ini, siswa perwakilan Binus School Bekasi berhasil meraih penghargaan honorable mention dengan The Antrodom, sebuah inovasi luar biasa yang terinspirasi dari alam untuk mengatasi dan mencegah banjir saat musim hujan.
Pentingnya pendidikan holistik bagi siswa
Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa BINUS SCHOOL Bekasi menerapkan pendidikan holistik agar siswanya tidak hanya cemerlang secara akademis namun juga peduli terhadap lingkungan sekitar.
Pendidikan holistik yang diterapkan di BINUS SCHOOL Bekasi memastikan setiap siswa mendapat kesempatan untuk mengembangkan dirinya di berbagai bidang, sehingga siap menatap masa depan dengan percaya diri.
Di dunia yang serba cepat saat ini, pendidikan holistik sudah menjadi kebutuhan bagi generasi muda tidak hanya secara akademis, namun juga dalam kehidupan sehari-hari, serta mampu bersaing di masa depan.