TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pada Rabu (11/11/2024) pagi di rumahnya di Jalan Masjid Nurul Hidayah, Kapuk, Chengkareng, Batavia Barat, pasangan suami istri S.O.
Penemuan jenazah pasangan suami istri tersebut bermula saat seorang pedagang bernama Sarah (31) datang sekitar pukul 06.00 untuk mengambil senjata untuk diperdagangkan.
Saat itu, dia hendak mengambil kursi yang disimpan di rumah korban.
Ketika dia sedang mencari tempat duduk di lantai dua, dia terkejut melihat kakak laki-lakinya tergantung di kamarnya.
Yang lebih mengejutkan Sarah, ayah mertuanya, IH, juga ditemukan tewas di lantai kamar dengan ditutupi sprei.
Diketahui, korban laki-laki ditemukan tewas tergantung di plafon, sedangkan korban perempuan ditemukan tewas di kamar tidur di lantai, kata Kapolsek Chenkareng Kompol Abdul Jana, Kamis (12/12/2024).
Menurut Kapolres, pria yang dibunuh tersebut diduga meninggal tiga hari sebelum keduanya ditemukan.
“Sudah sekitar dua atau tiga hari, sudah mulai membusuk,” ujarnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan adanya luka pada tubuh pasangan suami istri tersebut.
“Kalau di sana tidak ditemukan sesuatu, tidak ditemukan, tidak ditemukan korban luka,” ujarnya.
Jenazah korban langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
Polisi Chenkareng belum mengungkap lebih lanjut mengenai tersangka yang mengakhiri hidup S setelah mengetahui kematiannya.
“Masih kami cari, kami masih selidiki.” yang lainnya dilakukan sebelum bulan Maret
Kabarnya, hubungan S dan IH sudah beberapa waktu tidak harmonis.
Bahkan, istri korban diketahui sudah tak tinggal serumah lagi bersama suaminya.
Berdasarkan keterangan saksi, pria dan istrinya tersebut sempat bertengkar hebat pada Selasa (12/10/2024), sehari sebelum ditemukan tewas.
Korban awalnya meminta cerai dari suaminya.
Sontak hal itu membuat suaminya marah.
Sang suami pun dengan tegas menolak permintaan sang istri.
“Sampai aku mati, aku tidak akan pernah berpisah denganmu,” kata saksi menirukan perkataan S.O.
Kemudian istrinya menyeretnya dengan kaku ke dalam rumah.
Terakhir kali tetangga melihat pasangan suami istri itu.
Pembunuhnya adalah Sara, 31 tahun, korban I.H., yang diketahui berselingkuh.
Pasalnya sehari sebelum kejadian, Sarah didatangi seseorang yang sedang mencari tempat tinggal I.H.
Setelah pria tersebut pergi, suami pria yang dibunuh tersebut langsung memberitahu tetangganya bahwa dia adalah kekasih istrinya.
Iya, keduanya berteman sekarang, kata Sara, Rabu (12/11/2024) di Jalan Masjid Nurul Hidayah, Kapuk, Cengkareng, Batavia Barat.
Namun saat itu, Sarah menolak membiarkan dirinya bersama keluarganya.
Dia bekerja di sana hanya selama satu bulan.
Sarah juga mengungkapkan, korban berjenis kelamin perempuan sedang hamil, namun belum diketahui usia kehamilan IH.
“Wanita itu hamil, saya tidak tahu apa yang terjadi dengan pacarnya, karena mereka putus,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Kapolsek Chenkareng, Kompol Abdul Jana, sebelum kejadian, kedua korban sempat adu mulut.
Pelaku pencium yang berada di sebelah korban mengungkap kejadian tadi malam, keduanya terlihat bertengkar hebat di depan rumah, kata Kapolsek.
Kini polisi masih melanjutkan penyelidikan untuk mengetahui latar belakang dan motif kejadian tersebut.
Kasus tersebut masih kami dalami, termasuk pemeriksaan saksi dan mencari dokumen lain untuk mengetahui penyebab meninggalnya kedua korban, ujarnya.
Jenazah korban sudah dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk diautopsi.
Nuri Yatul Hikma/ Tribunnjakarta.com/ kompas.com)