TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pertumbuhan ekonomi nasional diperkirakan akan lebih tinggi pada kuartal II tahun 2024.
Faktor penentunya adalah stabilitas politik pasca pemilu 2024.
“Kami lebih optimis pada triwulan II karena dua faktor yaitu belanja APBN khususnya operasionalisasi TKD, stabilitas politik, dan hasil pemilu yang memberikan kepercayaan terhadap keberlangsungan pemerintahan. Oleh karena itu, kepercayaan investor dan pasar harus dijaga, kata Kamrusamad, DPR XI. anggota panitianya dalam keterangan yang diperoleh Tribun, Selasa (5/7/2024).
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,11 persen pada triwulan I 2024 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan ekonomi ini naik dibandingkan triwulan IV tahun 2023 yang hanya sebesar 5,04%.
Dibandingkan pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun-tahun sebelumnya, pertumbuhan ekonomi triwulan I tahun 2024 merupakan yang tertinggi sejak tahun 2015.
Sebelumnya meningkat sebesar 5,12% pada kuartal I tahun 2014.
Menurut Kamrusamad, pertumbuhan ekonomi pada triwulan I tahun 2024 berhasil berkat koordinasi perekonomian pemerintah dalam menyelenggarakan kombinasi kebijakan fiskal, moneter, dan makroprudensial untuk mengakselerasi sektor riil.
“Pemerintah berhasil menyelamatkan perekonomian Indonesia dari krisis akibat Covid-19. “Pekerjaan rumah selanjutnya adalah pertumbuhan ekonomi harus lebih berkualitas melalui penciptaan lapangan kerja dan pengurangan pengangguran dan kemiskinan,” kata Kamrusamad.