TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Chairman Barito Pacific Group Prajogo Pangestu menambah kepemilikan sahamnya di PT Barito Renewables Tbk (BREN).
Operasi tambahan saham dilakukan pada Senin (1393/10/06) sebanyak 37.848.800 lembar saham.
Budi Farnesidi, Pengawas Pasar Modal Universitas Indonesia, menanggapi aksi penambahan saham Prajogo Pangestu menilai tindakan Prajogo bisa meningkatkan kepercayaan investor terhadap BREN.
Saat dihubungi, Senin (6/10/2024), Buddy mengatakan, “Saya kira akan positif, meski sudah banyak yang curiga. Investor yang telah menderita akibat aksi jual yang parah menjadi percaya diri untuk bertahan (saham BREN).
Sebelumnya, Merli, Direktur dan Sekretaris PT Barito Renewables Energy, mengatakan penambahan kepemilikan Prajugo merupakan bentuk kepercayaan sebagai pimpinan Grup Barito atas langkah strategis yang diambil dalam mengembangkan dan memperluas bisnis. oleh Barito Renewables bersama anak perusahaannya Star Geothermal Energy dan Barito Wind Energy.
Barito Renewables telah menyelesaikan akuisisi besar-besaran yang akan menambah portofolio energi ramah lingkungan melalui anak perusahaannya, Barito Wind Energy, pembangkit listrik tenaga angin Sidrap 1 yang berkapasitas 75 MW, kata Merli. Selain itu, anak usahanya di bidang panas bumi, Star Energy Geothermal, juga tengah melaksanakan penambahan total kapasitas panas bumi sebesar 116 MW di tiga wilayah kerja Salek, Darajat, dan Wayang Windu, dimana 53 MW diantaranya akan dicapai melalui dua strategi. . . , yaitu pengembangan mesin pencari biner dan modernisasi program.
Penambahan kapasitas ini merupakan bagian dari kisah pertumbuhan BREN dalam meningkatkan kapasitas melalui pertumbuhan organik.