Sosok Halil Fuad Alkatiri Ayah Baim Cilik yang Dituding Tak Nafkahi Anak, Ini Pekerjaannya

Jaringan Berita Tribun Jakarta – Bayam Cilic membeberkan kelakuan ayah kandungnya Halil Fuad Alkatiri.

Diakuinya, sang ayah menelantarkan anak-anak tersebut karena tidak memberi nafkah kepada mereka setelah perceraian.

Lantas, siapakah ayah Baim Little, Halil Fuad Alkatiri?

Byam Cilic mengungkapkan, ayah Halil berprofesi sebagai pengusaha.

Byam bercerita, ayahnya pernah berbisnis parfum.

“Ayahku ada di industri parfum, tapi sebenarnya bukan parfum, hanya eau de toilette,” kata Bayam (dikutip YouTuber Kasi Solusi).

“Ini benar-benar wewangian dasar keluargaku. Ini juga bisnis Arab,” lanjutnya. Byam Cilic ingin kembali ke industri hiburan. (Kolase TribuneNews, investigasi mendalam YouTube)

Namun Byam tidak menyebutkan kapan usaha tersebut dimulai dan berapa lama bertahan.

Byam hanya mengatakan, ia yakin penghasilan ayahnya tidak cukup untuk menunjang gaya hidupnya.

“Berhasil, saya hanya pastikan dia tidak bisa menjaga gaya hidupnya, saya jamin,” kata Byam.

“Walaupun ayahku lebih tua, tapi dia tetap orang yang sosial. Hebat, ayahku masih menjalani kehidupan dengan baik. Bisa jadi hobi, itu urusannya,” lanjutnya, namun tidak menjelaskan lebih lanjut apa. Setelah terputus dari dunia luar selama dua tahun, Byam Cilic bertanya-tanya tentang keberadaan ayahnya di Australia. (Kolase/Instagram)

Behm mengatakan dia dan ayahnya kehilangan kontak dua tahun lalu.

Baim Silic atau Baim Alkatiri mengaku dirinya dan sang ayah tak saling berbicara.

Tak lagi berhubungan dengan ayahnya, Bem mengetahui dari orang-orang bahwa ayahnya sedang berada di Australia.

“Saya mendengarnya di Australia. Katanya,” kata Behm.

“Saya dengar, tidak dengar langsung dari dia. Saya dengar dari orang lain,” imbuhnya.

Bayam yakin ayahnya juga bekerja di sana, meski dia tidak tahu apa pekerjaan ayahnya karena Bayam masih belum bisa mencari nafkah.

“Saya mengerti mengapa dia berusaha menghidupi dirinya sendiri, dan itu salah,” kata Behm.

“Saya tahu dia bekerja di Australia, dia pasti bekerja kan? Tapi untuk siapa dia bekerja?”

Setelah bercerai, kata Byam, kedua orangtuanya menikah lagi.

Namun pernikahan kembali ayahnya berakhir dengan perceraian, dan Byman memiliki seorang adik perempuan.

Hanya dengan uang Rp 200.000, rumah itu terjual

Setelah Halil Fuad Alkatiri meninggalkan rumah dan menelantarkannya, Nana Beam dan kakaknya tidak lagi mendapat dukungan.

TIDAK

Byam Cilik saat ini berdomisili di Malang, Jawa Timur. Dia bersekolah di SMA disana sambil berjualan.

“Saya sekarang berjualan parfum dan susu kambing. Pendapatannya bisa untuk beli sarapan dan sedikit uang sekolah,” kata Bayam Cilik saat ditemui di kawasan Sipet, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2024) malam.

Byam mengaku memiliki dua properti, satu di kawasan Setu Babakan dan satu lagi di kawasan lain. Namun ayahnya telah menjual rumahnya di Setu Babakan.

“Rumahnya dijual Rp 1,3 miliar. Tapi saya tidak merasakan uangnya,” kata remaja 19 tahun itu.

Baim Alkatiri alias Baim Silic membenarkan kabar dirinya dianiaya saat masih kecil. (Kolase/Instagram)

Bem mengatakan Khalil Fouad mendukungnya selama lima bulan setelah perceraian ketika ayahnya meninggalkan keluarga. Setelah itu, dia tidak mendapat uang dari ayahnya untuk membiayai sekolah.

“Saya hanya mendapat biaya transfer sebesar 200.000 dong. Saya hanya bertanya kepadanya apakah itu menyenangkan dan saya melakukan transfer. Saya bertanya karena saya sangat membutuhkan uang saat itu,” jelasnya.

Bayam kemudian bertanya tentang ayahnya dan ingin membicarakan masalah tersebut dengan baik, namun jawaban yang diterimanya kurang menyenangkan.

“Setelah saya mendapat uang, saya bertanya kepada ayah saya bagaimana keadaannya. Saya bertanya kepadanya tentang rumah itu dan dia ingin membicarakan semua kejadian itu. Nah, percakapan dengannya berakhir dan saya diblokir,” jelasnya.

Nana Bem tak mau uang Rp 1,3 miliar yang didapat ayahnya dari penjualan rumahnya. Ia mengharapkan para ayah menunjukkan kebaikan dan tanggung jawab kepada anak-anaknya.

Sesuai keinginanku, dia akan menghubungiku secara pribadi dan mentransfer uangnya secara pribadi. Aku tidak mau melalui perantara orang lain.” kata Bam Cilic.

(Kompas/Valtakota)

TIDAK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *