Laporan jurnalis Tribunnews.com Dennis Destryavan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Para pekerja konstruksi yang mengerjakan proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur mendapat pelatihan dan sertifikasi untuk memastikan pekerja memiliki keterampilan.
Materi pelatihan meliputi pengetahuan dasar material semen, mortar, batako, beton, prosedur keselamatan dan kesehatan kerja (K3), metode konstruksi yang efisien dan efektif.
“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pekerja konstruksi untuk bekerja sesuai prosedur dan standar yang ada, termasuk menjaga aspek K3,” kata Boma Rizkiko, Kepala Pelaksana Unit V Balai Besar Jasa Konstruksi Daerah (BJKW) Banjarmasin. keterangannya, Selasa (27/8/2024).
Sehubungan dengan kegiatan tersebut, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR bekerjasama melalui BJKW V Banjarmasin dan SIG, dimana para pekerja bangunan juga berkesempatan untuk praktek pemasangan batako hingga plesteran dinding.
Vita Mahreini, Sekretaris Perusahaan SIG, mengatakan kompetensi pekerja konstruksi menentukan kualitas konstruksi gedung.
Dengan pelatihan yang memberikan pengetahuan tentang teknik konstruksi ini, SIG berharap dapat menghasilkan tenaga kerja konstruksi yang terampil, profesional dan bersertifikat untuk mendukung pembangunan Indonesia dengan hasil konstruksi bangunan yang kokoh dan berkelanjutan.
“Pembangunan massal di IKN diprediksi akan mendongkrak sektor konstruksi di Kalimantan Timur dan sekitarnya. – Memberikan pengetahuan teknik konstruksi yang efektif dan efisien, pemilihan bahan bangunan yang ramah lingkungan dan tren yang berkembang di pasar akan meningkatkan daya saing dan memberikan tambahan keamanan. bahwa nilai konstruksi bagi karyawannya pada akhirnya akan memudahkan mereka dalam mendapatkan pekerjaan.