TRIBUNNEVS.COM – Simak berbagai Amalan dan Tata Cara Sholat Idul Adha yang Sunnah.
Idul Adha merupakan kesempatan untuk mencari kesenangan dan pahala semata-mata karena Allah SWT.
Disunnahkan bagi umat Islam untuk menunaikan salat Idul Adha.
Sholat Idul Adha dilaksanakan pada tanggal 10 Dzulhijjah sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Hukum menunaikan Idul Adha adalah Sunnah Suqaqada.
Sholat Idul Adha dapat dilaksanakan secara mandiri maupun bermasyarakat.
Ada sejumlah amalan sunnah yang bisa dilakukan menjelang Idul Adha.
Menurut website kepri.kemenag.go.id, inilah amalan sunah Kurban Bayram.
1. Mandi sebelum salat Idul Fitri
Beberapa hadits menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW mandi pada hari Kurban dan Idul Adha.
2. Kenakan pakaian terbaik Anda dan wangi
Disarankan untuk mengenakan pakaian dan parfum terbaik untuk menunaikan shalat Idul Adha.
Sebagaimana disebutkan dalam hadits, Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata:
“Deputi mengatakan untuk memakai pakaian terbaik dan parfum terbaik yang Anda miliki di kedua hari libur.” (HR: Al-Hakim).
3. Proklamasi Takbir
Takbiran Idul Adha berlangsung sejak terbitnya Arefa atau tanggal 9 Dzulhijjah hingga berakhirnya hari Taftiq tanggal 13 Dzulhijjah.
4. Melaksanakan salat Idul Adha
Seperti dalam hadits Ibnu Umar RA bahwa Rasulullah, Abu Bakar dan Umar RA biasa berdoa dua hari sebelum menyampaikan khotbah.(HR Al Bukhari, Muslim, An-Nasa’i, At-Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad dan Muslim) .
5. Makan setelah salat Idul Fitri
Menunda makan sebelum Idul Adha disunnahkan, karena Budairah meriwayatkan bahwa Rasulullah tidak pergi ke Idul Adha sebelum memakannya untuk pertama kali, dan beliau tidak makan pada saat Idul Adha kecuali setelah pulang dari Idul Adha. al-Adha. doa.
6. Mudik dan mudik berpisah jalan
Sebagaimana tercantum dalam hadits, “Nabi, sallallahu ‘alaihi wa sallam, menggunakan jalur yang berbeda ketika berangkat dan pulang.”
Di bawah ini adalah tata cara salat Idul Adha sebagaimana dijelaskan dalam Panduan Lengkap Sholat Dr. Mah. Rifai.
1. Niat;
Niat Sholat Idul Adha Saja قبلة لله تعالى Usholli sunnatan ‘iidil adhaa rok’ataini mustakbilal kiblati’alalaahi ta.
Itu artinya
“Saya niat salat sunah Idul Adha karena Allah Ta’ala dalam dua rakaat menghadap kiblat.”
Niat Sholat Idul Adha berjamaah مصفح القبلة (مامومااماما) لله تعالى Ushol sunnahan ‘iidil adhaa rok’ataini mustakbilal qiblati (makmuman/imaaman) lillaahi ta’aalaa.
Itu artinya
“Saya niat shalat Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat (untuk menjadi maqmum/imam) karena Allah Ta’ala.”
2. Takbiratul Ihram;
3. Sholat Iftita;
4. Takbir sebanyak 7 kali, dan setelah takbir disunnahkan membaca : Subhanallah walhamdu lillah wala ilaha ilalahu wallah akbar.
5. Al-Fatihah;
6. Membaca surat-surat Al-Qur’an, sebaiknya membaca Kaf atau Al-Ala;
7. Lakukan rakaat pertama seperti shalat lainnya;
8. Berdirilah pada rakaat kedua;
9. Takbir sebanyak 5 kali, dan setelah takbir disunnahkan membaca: Subhanallah walhamdu lillah wala ilaha illahu wallah akbar.
10. Al-Fatihah;
11. Membaca surat-surat Al-Qur’an, khususnya membaca Al-Ghasiya;
12. Sempurna, seperti doa-doa lainnya;
13. Salam;
14. Khotbah Kurban Bayram.
Pada khutbah pertama, takbir dibacakan sebanyak sembilan kali.
Sedangkan membaca takbir sebanyak tujuh kali pada khutbah kedua.
(Tribunevs.com/Nurianti)
Berita lainnya terkait Idul Fitri 2024