Tak Hanya Darah Tinggi, Konsumsi Garam Berlebihan Picu Munculnya Batu Ginjal, Ini Kata Dokter

Wartawan TribuneNews24.com Ayesha Nursamsi melaporkan

Tribunenews.com, JAKARTA – Bagi pecinta makanan asin, berhati-hatilah. 

Karena terlalu banyak mengonsumsi garam dapat memicu gangguan kesehatan. Selain tekanan darah tinggi, kebiasaan ini bisa memicu batu ginjal. 

Saat mengalami gangguan ginjal baru, penderitanya akan sering merasakan nyeri hebat di punggung atau perut bagian bawah. 

Dokter spesialis urologi Eka Hospital Parmata Hijau Dr. Albert Ivan Parasian Sp.U pun menjelaskan alasan konsumsi makanan tinggi garam bisa memicu batu ginjal. 

Faktanya, makan terlalu banyak garam meningkatkan jumlah kalsium dalam urin. 

“Makan banyak makanan yang asin atau asin meningkatkan (kadar) natrium dalam tubuh. Sehingga ginjal terpaksa mengeluarkan kalsium untuk menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Kalsium tersebut dikeluarkan melalui urin,” ujarnya di sebuah media. arahan. di Jakarta Pusat, Selasa (26/11/2024). 

Kalsium juga perlahan terakumulasi dalam urin. 

Dalam urin, kalsium cenderung mendekati oksalat. 

Oksalat sendiri merupakan senyawa organik yang terdapat pada berbagai tumbuhan.

Seperti almond, teh hitam, coklat dll. 

Selain itu, oksalat terdapat secara alami di dalam tubuh manusia dan diproduksi sebagai produk limbah.

Ketika kalsium berada di lingkungan dan bergabung dengan oksalat dalam urin, kristal terbentuk. 

Awalnya (berupa) benjolan. Lama kelamaan mengeras dan berubah menjadi batu. Kalau (saluran kemih) turun, ada keluhan, jelasnya. 

Oleh karena itu, ia menganjurkan agar masyarakat menghindari makanan tinggi natrium.

Terakhir, dia menyarankan masyarakat untuk membatasi asupan garam.

“Batasi garam minimal 3-5 gram per hari,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *