Masuk 16 Besar, Leo/Bagas Jadikan China Open 2024 Sebagai Patokan Kekuatan Ganda Kelas Dunia
Dilansir jurnalis Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana tak mampu melangkah jauh di China Open 2024.
Kepindahan Leo/Bagas dihentikan pada Kamis (19/9/2024) oleh pasangan Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
Setelah bermain selama 57 menit, Leo/Bagas kalah dramatis dengan skor akhir 18-21, 24-22, dan 18-21.
Leo pun mengatakan, kekalahan di nomor ganda dari unggulan kedua tersebut menjadi titik balik bagi dirinya dan Bagas yang selama ini dekat dengannya.
“Ini menjadi pembelajaran bagi kita, menjadi acuan bagaimana menghadapi pasangan terbaik di dunia,” kata Leo dalam keterangan yang ditulis PBSI.
“Kami akan introspeksi, kami evaluasi kembali untuk menjadi lebih baik ke depan,” jelasnya.
Berbicara mengenai perkembangan pertandingan, Bagas mengatakan kemampuannya beradaptasi di lapangan hari ini kurang baik.
Mantan rekan Muhammad, Shohibul Fikri, mengatakan angin di lapangan 1 Arena Olympic Sports Center tidak bersahabat dengannya pada pertandingan kali ini.
“Hari ini penyesuaian yang kami lakukan kurang sesuai dengan kondisi di lapangan satu, terutama angin,” kata Bagas. Itu membuat pertandingan kami tidak bisa dimainkan secara normal, kami tidak bisa mengontrol kecepatan bola.”
Meski demikian, Bagas juga mengakui bahwa dirinya dan Leo tidak tampil sempurna dalam pertandingan tersebut.
“Kami sudah mencoba apa yang kami lakukan di game kedua, tapi lawan sudah bisa diprediksi,” pungkas Bagas. Selain itu, ada banyak momen ketika kami menerapkan solusi yang tidak terlalu jelas.”