Laporan reporter Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Atta Halilintar mengaku bingung menanggapi komentar Tompi di grup YouTube miliknya.
Tompi mengeluhkan grup YouTube Atta Halilintar yang menyebabkan ketidaktahuan masyarakat melalui konten penyerangan rumah, saat itu rumah Tompi adalah rumah yang digunakan untuk konten tersebut.
Tim Atta menuliskan biaya pembangunan sebesar 150 miliar dolar yang menurut Tompi berlebihan dan tidak benar.
Bahkan, karena konten tersebut, Tompi mengaku sempat ditelepon oleh fiskus dan dimintai keterangan.
Terkait persoalan tersebut, Atta mengaku bingung harus berkata apa. Ia takut perkataannya akan membuat Tompi kesal.
Bingung mau jawab apa, takut kalau salah jawab nanti serang dokter, jelas Atta Halilintar di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (11/7/2024).
“Aku tidak ingin ada yang terluka,” kata Atta.
Atta mengaku sudah meminta maaf kepada Tompi dan mendapat pengampunan dari penyanyi yang juga seorang dokter itu.
Ia menilai permasalahan sudah selesai dan tidak perlu diperpanjang. Sebagai pemilik akun tersebut, Atta merasa perlu segera meminta maaf.
“Saya bingung menjawabnya, saya tidak lihat videonya. Saya tidak ingin ada yang terluka atau semacamnya,” jelasnya.
“Setahu saya, setelah diungkit-ungkit dalam perbincangan itu, saya baik-baik saja, saya sudah minta maaf, tapi saya bilang ‘oh guys, sudah selesai gan, saya sudah melakukannya, tapi tim saya, saya sudah selesai. masih maaf,” jelas Atta.