Persiapan Sudah Matang, Rio Fahmi Siap Bantu Persija Curi Kemenangan di Kandang PSIS Semarang

Persiapan selesai, Rio Fahmy siap membantu Parisija menjuarai PSIS Semarang

Laporan koresponden Tribunnews.com Al-Frezi AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fullback Persija Jakarta Ilham Rio Fahmy menegaskan timnya siap bermain melawan PSIS Semarang.

Laga kedelapan Liga 1 2024/25 akan dimainkan pada Kamis (17 Oktober 2024) di Stadion Moch Soberto Meglang, Jawa Tengah pukul 19.00 WIB.

Leo Fahmy mengatakan, dirinya dan kawan-kawan telah melakukan persiapan matang menjelang libur FIFA pada Oktober tahun ini.

Rio Fahmy dalam jumpa pers jelang pertandingan, Rabu (16/10/2024), mengatakan: “Kami libur panjang karena jadwal kompetisi FIFA, jadi kami sebagai pemain dan teman-teman sudah menunggu lama. siap. “

Pemain asal Banjarnegara itu juga menyebut Macan Kemayoran (julukan Perseja) sedang bekal setelah serangkaian hasil buruk.

Seperti kita ketahui bersama, Pesija gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan berturut-turut.

“Dilihat dari situasi di beberapa laga terakhir, kami belum meraih kemenangan dan kami berharap bisa meraihnya melalui upaya kami di latihan sebelum laga melawan PSIS,” kata Leo Fahmy.

“Mudah-mudahan kami bisa memenangkan pertandingan dan mendapatkan hasil yang diinginkan,” harapnya.

Persigia tak mau terjerumus ke lubang yang sama

Pelatih Pesija Carlos Pena menegaskan timnya tidak akan berada dalam situasi yang sama setelah jeda FIFA ini.

Ahli taktik asal Spanyol itu berharap bisa membantunya kembali beraksi setelah jeda FIFA untuk menghindari hasil buruk.

Seperti kita ketahui bersama, pasca jeda FIFA pada bulan September, tim Jakarta seolah kehilangan momentum dan terjerumus ke arah negatif.

Ya, Pesija hanya mencetak dua poin dan rekornya dua kali kalah dan dua kali imbang.

Gymmania Premier League dikalahkan 1-3 oleh PSBS Biak di pekan keempat dan ditahan imbang 0-0 oleh Deva United di pekan kelima.

Double-header dengan Pesebo awalnya dianggap menjadi titik balik kebangkitan Peseja, namun berakhir buruk dengan kekalahan 0-2.

Pada laga terakhirnya sebelum jeda internasional Oktober, Perseggia dikeluarkan dari lapangan saat bermain imbang 1-1 melawan PSM, Minggu (29 September 2024).

Padahal, menjelang jeda FIFA pada September mendatang, tim berjuluk Kimyaollan Tigers ini bisa dikatakan meraih hasil positif.

Kema Yaolan Tigers meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.

“Istirahat FIFA yang pertama tidak baik bagi kami karena kami memiliki momentum yang baik dan saya pikir jeda FIFA tidak baik bagi kami,” kata Carlos Pena.

Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol itu juga menekankan bahwa timnya belajar banyak selama jeda FIFA bulan Oktober.

Selain persiapan yang panjang, Macan Kemayoran juga sempat menggelar uji coba bersama Deva United.

Carlos Pena berkata: “Tapi kali ini kami mendapatkan beberapa hasil buruk sebelum jeda FIFA. Kali ini kami mencoba melakukan sesuatu yang lebih baik, melakukan sesuatu yang lebih baik di tim. Kami juga menjalani pertandingan persahabatan melawan Diva.”

“Saya pikir kami sudah siap dan kami tak sabar untuk bermain lagi karena itu yang diinginkan para pemain dan pelatih,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *