Berita AS: Iran Akan Menyerang Israel Dengan Rudal Balistik Yang Mencapai Target Dalam 12 Menit
TRIBUNNEWS.COM – Iran diperkirakan akan menyerang Israel dengan rudal balistik yang mampu mencapai sasaran dalam waktu 12 menit.
Laporan tersebut disampaikan reporter media Amerika (AS) Axios pada Selasa (1/10/2024).
Laporan tersebut menambahkan bahwa Iran mungkin memilih rudal balistik daripada drone atau rudal jelajah yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dikerahkan, kata jurnalis Platform X, mengutip sumber-sumber Barat mengenai masalah tersebut.
Terkait penggunaan rudal balistik, Wakil Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Iran Brigjen Mohammad Reza Ashtiani pada Sabtu, 21 September 2024 menegaskan, menghukum Israel menjadi agenda Angkatan Darat Iran.
Hal itu disampaikan Brigjen Mohammad Reza Ashtiani saat memberikan pidato di Bandar Abbas pada awal Pekan Bela Suci, Sabtu pagi.
“Republik Iran telah menjadi kekuatan absolut dengan menggunakan pengalaman era Pertahanan Suci dan memperlengkapi persenjataan dan senjata,” ujarnya, kata MNA, Sabtu.
Ashtiani menambahkan bahwa tentara Iran sepenuhnya siap menghadapi situasi mengerikan apa pun.
“Menghukum rezim kriminal Israel adalah agenda tentara Iran,” kata Ashtiani, seraya menekankan bahwa kekerasan Israel baru-baru ini di Lebanon, yang mengancam keamanan masyarakat internasional, akan memperumit situasi bagi Israel.
Hubungan yang telah berlangsung selama puluhan tahun antara Iran dan Israel berada di ambang perang terbuka setelah kematian pemimpin politik Ismail Haniyeh dan salah satu pengawalnya setelah kediaman mereka menjadi sasaran pada 31 Juli di Teheran, menurut pernyataan pemerintah. Korps Garda Revolusi Iran, IRGC.
Dalam pernyataannya, IRGC mengatakan pembunuhan Ismail Haniyeh “direncanakan oleh rezim Zionis dan didukung oleh pemerintah kriminal AS”.
Menanggapi serangan Israel, para pejabat senior Iran berjanji akan memberikan tanggapan yang tepat kepada Israel.
Pemimpin Revolusi Islam, Ayatollah SEED Ali Khamenei, mengatakan: “Dengan membunuh Ismail Haniyeh, pemerintah Israel telah mempersiapkan jalan untuk hukuman berat bagi dirinya sendiri.” Menampilkan rudal dan drone terbaru
Pada awal Pekan Suci Pertahanan, tentara Iran mengumumkan pencapaian terbarunya.