TRIBUNNEWS.COM – Keputusan petinggi Manchester United memecat Erik Ten Haga akan membuat mereka mencari pelatih baru.
Sejauh ini, kandidat terkuat pelatih baru Manchester United adalah juru taktik Sporting Lisbon, Ruben Amor.
Bahkan, menurut jurnalis Fabrizio Romano, Manchester United bersedia membayar klausul pelepasan Ruben Amorim sebesar 10 juta euro.
MU nampaknya terkesan dengan pencapaian Amorim.
Dalam waktu yang relatif singkat, ia mampu mengangkat nama dan reputasinya sebagai pelatih papan atas.
Bukti paling andal adalah dua trofi Liga Portugal yang diberikan kepada Sporting Lisbon dalam empat musim terakhir.
Hal itu pun memperkecil dominasi FC Porto yang cukup sulit dikalahkan di kompetisi domestik.
Di pihak Amorim, dia setuju untuk pindah ke Manchester United.
Ia tak punya masalah dengan proyek dan tantangan saat menjadi pelatih baru Setan Merah. Pelatih Sporting Lisbon asal Portugal Ruben Amorim menyaksikan pertandingan sepak bola liga Portugal antara Sporting CP dan FC Vezilla di Stadion Jose Alwald pada 20 Januari 2023 di Lisbon. Patricia (De Milo Moreira/AFP)
Kini yang tersisa hanyalah Manchester United dan Sporting Lisbon mendiskusikan pencapaian kesepakatan.
Jika Ruben Amor menjadi manajer Manchester United, ia akan langsung menghadapi banyak tantangan dan ekspektasi.
Tantangan pertama adalah membawa Manchester United keluar dari keterpurukan.
Namun dengan ekspektasi tinggi tersebut, Ruben Amorm tidak akan mendapatkan banyak kemewahan seperti Erik Ten Hoag.
Seperti dikutip dari Sportbible, Manchester United tak punya banyak dana untuk dibelanjakan pada bursa transfer musim dingin.
Hal ini akan berdampak pada aktivitas transfer klub yang menjadi tidak aktif.
Amor tak akan bisa cepat mendatangkan pemain yang masuk radarnya.
Terbatasnya dana transfer di bursa musim dingin bagi Ruben Amorim bukan tanpa alasan.
Manchester United menghabiskan sekitar £200 juta musim panas lalu untuk memberikan dukungan nyata kepada Erik ten Hoag.
Setan Merah telah mendatangkan sejumlah pemain baru yang cocok dengan skema pelatih asal Belanda itu.
Namun, Haig tak bisa berbuat banyak dengan susunan pemain barunya.
Kedepannya Ruben Amorim bisa menambah skuad yang ada saat ini.
Ini akan menjadi tantangan bagi pelatih asal Portugal itu.
Salah satu persoalan yang harus segera diselesaikan pelatih baru adalah soal performa.
Sangat sulit bagi MU untuk memanfaatkan peluang yang tercipta dan mengubahnya menjadi gol.
Faktor tersebut berdampak besar pada lambatnya perolehan gol MU di Liga Inggris dan kompetisi lainnya selama ini.
(Tribunnews.com/Guruh)