TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Smart Electric Motors (Sedaya) Indonesia telah menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan JiangXi HuaLiYuan Lithium Energy Co., Ltd. (HLY Battery) atas kerjasama pengembangan fasilitas baterai canggih di Indonesia.
Kolaborasi strategis ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan kendaraan listrik (EV), energi terbarukan, dan efisiensi energi di kawasan.
Pabrik baterai yang diusulkan akan memanfaatkan teknologi baterai lithium canggih milik HLY Battery dan pengalaman luas Sedaya di pasar EV Indonesia.
Kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan peluang ekonomi yang signifikan, termasuk penciptaan lapangan kerja, transfer teknologi, dan pengembangan rantai pasokan lokal yang kuat untuk baterai litium.
“Seiring dengan percepatan transisi Indonesia menuju solusi energi berkelanjutan, kemitraan dengan HLY Battery ini merupakan sebuah langkah penting,” kata Aref, CEO PT Smart Electric Vehicles Indonesia (Sedaya) dalam keterangan tertulisnya, Jumat, 1 November 2024.
Ia mengatakan kedua perusahaan akan mendorong ketersediaan baterai lithium berkualitas tinggi, sekaligus mendukung komitmen negara untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan efisiensi energi.
Xiang Zhuo, CEO HLY Battery, mengatakan kolaborasi ini sejalan dengan misi HLY Battery untuk mempromosikan adopsi kendaraan listrik dan teknologi energi terbarukan di dunia.
“Dengan memadukan keahlian teknis yang kami miliki dengan keahlian pasar lokal Sedaya, kami yakin mampu mencapai tujuan bersama,” ujarnya.
Kolaborasi ini akan dimulai dengan pembangunan pabrik baterai pada awal tahun 2025 dan diharapkan dapat beroperasi pada akhir tahun 2026 untuk memenuhi permintaan kendaraan listrik dan solusi penyimpanan energi terbarukan yang terus meningkat.
Arif mengatakan kolaborasi ini membuktikan komitmen kedua perusahaan terhadap pembangunan berkelanjutan dan komitmen berkontribusi terhadap ekonomi hijau Indonesia.
“Dengan mendorong inovasi dan mendukung bisnis lokal, Sedaya dan HLY Battery bertujuan untuk memposisikan Indonesia sebagai pemain terdepan di pasar kendaraan listrik dan energi terbarukan global,” ujarnya.