Nippon Steel Jepang Jual Semua Sahamnya yang Ada di Perusahaan Korea Posco Holdings

Laporan Tribunnews.com Koresponden Jepang Richard Susilo

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Nippon Steel Corporation, yang berkantor pusat di Kawasan Chiyoda Tokyo, akhirnya menjual seluruh sahamnya kepada perusahaan Korea Selatan Posco Holdings.

“Kami sebelumnya menjalin kemitraan dengan POSCO Holdings Inc. yang berkantor pusat di Pohang, Korea Selatan,” kata sumber perusahaan terkait kepada Tribunnews.com, Rabu (25 September 2024).

“Kami telah mencapai hasil di berbagai bidang melalui perjanjian aliansi strategis yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2000 dan perjanjian penguatan aliansi strategis serta pembelian saham tambahan (selanjutnya disebut sebagai “perjanjian aliansi strategis”) yang dilaksanakan pada bulan Oktober 2006. Perjanjian Aliansi,” dia menambahkan.

Pada Agustus 2024, perjanjian aliansi strategis, dll. telah diperbarui.

Ke depannya, kami akan terus bekerja keras untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi kedua perusahaan seperti netralitas karbon, pasokan pelat baja, dan pertukaran teknis.​

Namun telah diputuskan mulai 24 September 2024 sambil melanjutkan kemitraan strategis ini, Nippon Steel akan menjual saham POSCO HD (total 2.894.712 saham) yang diperoleh dan dimiliki berdasarkan perjanjian aliansi strategis, lanjutnya. .

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan efisiensi aset melalui kompresi aset.​

“Waktu penjualan akan ditentukan berdasarkan penilaian faktor-faktor seperti tren pasar,” tambahnya.

Meskipun Nippon Steel akan menjual sahamnya di POSCO HD, Nippon Steel akan terus meningkatkan kerja sama dengan POSCO HD dan berupaya untuk mencapai hasil yang lebih banyak di masa depan.​

Dampaknya terhadap laporan keuangan pribadi Nippon Steel per Maret 2025 belum dapat ditentukan.​

Jika ada yang ingin diumumkan, Nippon Steel akan segera mengumumkannya.​

Laporan keuangan konsolidasi perseroan disusun sesuai dengan Standar Pelaporan Keuangan Internasional (IFRS), sehingga kejadian ini tidak akan berdampak pada laba tahun berjalan.

Saat ditanya apakah ada hubungannya dengan buruknya hubungan dengan Jepang dan Korea Selatan?

“Tidak ada komunikasi sama sekali. Iklan itu murni komersial,” kata seorang sumber.

Sedangkan bagi pengusaha UKM Indonesia dan pecinta Jepang dapat bergabung secara gratis di grup WhatsApp Japan and Handicraft Lovers dengan mengirimkan email ke: [email protected] dengan subject: WAG Japanese/Handicraft Lovers. Tulis nama, alamat, dan nomor WhatsApp Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *