Penakluk Minions di Olimpiade Tokyo 2020 Bakal Tampil Pede di Paris

TRIBUNNEWS.COM – Ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Woo Yik percaya diri menatap Olimpiade Paris 2024.

Chia/Soh sebagai Minions alias Marcus Gideon/Kevin Sanjay penakluk Olimpiade Tokyo 2020 akan mengandalkan pengalamannya menghadapi rivalnya nanti di Paris.

FYI, Marcus/Kevin kalah di babak perempatfinal Olimpiade Tokyo 2020 saat menghadapi Chiayi/Soha.

Keberhasilan Chia/Soh saat itu membuat pasangan tetangga itu bersaing memperebutkan medali perunggu.

Pada perebutan medali perunggu, Chia/Soh kembali menjadi ancaman bagi delegasi Indonesia. Kevin Sanjaya Sukamuljo melakukan pukulan di samping Marcus Fernaldi Gideon saat perempat final melawan Soh Wooi Yik dan Aaron Chia pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021. (PEDRO PARDO/AFP)

Kemudian keduanya berhadapan dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada perebutan medali perunggu.

Alhasil, Chia/Soh sukses mengalahkan The Daddies – Julukan Ahsan/Hendra dan mengamankan posisi ketiga.

Pasangan Malaysia otomatis lolos membawa pulang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.

Pengalaman indah Chia/Soh di Tokyo empat tahun lalu adalah sesuatu yang akan dibawa oleh pasangan Malaysia saat mereka menatap Paris 2024.

Persaingan ganda putra jelang Olimpiade Paris 2024 berlangsung sangat ketat bagi anak didik Rexy Menaki.

Chia/Soh sama dengan Fajar Alfian/Rian Ardianto sebagai juara Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Kesamaan yang dimiliki kedua pasangan ini adalah tidak satu pun dari mereka yang memiliki status superior.

Meski tak diunggulkan, Chia/Soh menegaskan keduanya tetap percaya diri melaju ke turnamen besar ini.

Pasalnya, situasi keduanya yang tak punya status superior sama seperti saat mengikuti Olimpiade Tokyo 2020.

Buktinya meski tak difavoritkan menang, Chia/Soh berhasil mengalahkan pemain terbaiknya.

Dua di antaranya Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra berhasil dikalahkan dan akhirnya meraih perunggu.

Berbekal pengalaman manis itu, Chia/Soh pun tetap optimistis mengingat persaingan ketat mereka di ganda putra sebagian besar adalah debutan.

Seperti Liang Weikeng/Wang Chang (China) selaku pemain peringkat 1 dunia yang mengincar debut berkaliber Olimpiade.

Dimana Liang/Wang merupakan lawan Chia/Soh di fase grup Olimpiade Paris 2024.

Ya, utusan Malaysia tergabung dalam Grup A bersama Liang/Wang dan dua utusan Eropa.

Di Grup A mereka adalah Ben Lane/Sean Wendy (Inggris) dan Adam Dong-Neil Jakura (Kanada).

“Kali ini kami tidak diunggulkan seperti di Tokyo (2020) dan itu bisa menjadi keuntungan bagi kami,” kata Aaron Chia, menurut The Star.

“Kompetisi ganda putra sangat kompetitif dan pasangan teratas bisa mendapat banyak tekanan.”

“Juga, beberapa pasangan terkemuka adalah pasangan debutan.

“Jadi pengalaman kami (dari Olimpiade Tokyo) bisa kami manfaatkan sebagai keuntungan,” imbuhnya.

Olimpiade Paris 2024 tinggal beberapa hari lagi, dan petualangan Chia/Soh akan segera dimulai.

Bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 rencananya akan dimulai pada 27 Juli hingga 5 Agustus.

(Tribunnews.com/Niken)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *