Tribun News.com, Jakarta – Dalam video yang diposting di media sosial, terlihat empat bocah lelaki berkelahi dengan dua pria tanpa senjata tajam di Kompleks Sekretariat Negara, Pondok Arin, Tangierang Selatan.
Aksinya ini menarik banyak perhatian, termasuk dari kalangan anak muda yang menyaksikannya dengan cermat.
Detail dari polisi
Kapolsek Pandak Aryan Kompol Muhibor membenarkan, pihaknya baru menerima laporan kejadian tersebut pada Sabtu, 26 Oktober 2024.
“Videonya baru kami dapat pada Jumat pukul 10.30 WIB. Tapi kejadiannya belum diketahui,” jelasnya.
Mohib menambahkan, pihaknya telah melakukan Investigasi TKP (CSE) dan penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan.
Ia mengatakan, “Kami juga sedang menyelidiki kasus ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait.
Identitas anak yang terlibat dalam kejadian tersebut
Berdasarkan penelitian pendahuluan, konon anak-anak sekolah dasar ikut serta dalam perang tersebut.
Mohib berkata: “Karena sepertinya yang kami selidiki adalah anak-anak sekolah dasar. Nanti kami akan berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk memastikannya.”
Dalam video tersebut, terlihat beberapa remaja berjalan mengelilingi anak laki-laki tersebut dan mengajak mereka berkelahi dan berkelahi di jalan yang ditumbuhi pepohonan.
Kasus ini menyoroti pentingnya orang dewasa mengawasi anak-anak dalam situasi berbahaya.
Polisi harus terus menyelidiki dan memastikan keselamatan anak-anak di daerah tersebut.
Sumber Tribun depok