9 dan 10 Muharram 1446 H Jatuh pada Tanggal Berapa? Ini Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2024

TRIBUNNEWS.COM – Tanggal berapakah 9 dan 10 Muharram 2024? Inilah jadwal puasa Tasua dan Asyura.

Menurut Kalender Hijriah Islam 2024 dari Kementerian Agama RI, Tahun Baru Islam 2024 atau 1 Muharram 1446 Hijriah jatuh pada hari Minggu, 7 Juli 2024.

Perayaan Tahun Baru Islam 1446 H yaitu Muharram merupakan momen penting bagi umat Islam untuk menandai pergantian tahun dan bulan pertama penanggalan Hijriah.

Muharram adalah bulan pertama dalam kalender Hijriah dan termasuk empat bulan haram atau bulan suci dalam Islam.

Dalam perayaan bulan Muharram 1446 H terdapat amalan yang ditetapkan oleh Islam, yaitu puasa Tasua dan puasa Asyura.

Puasa Tasua adalah puasa pada tanggal 9 Muharram, sedangkan puasa Asyura adalah puasa pada tanggal 10 Muharram.

Lantas kapan jatuhnya tanggal 9 dan 10 Muharram 1446 Hijriah?

Cek jadwal Puasa Tasua dan Puasa Asyura 2024 menurut Kalender Hijriah Islam 2024 dari kementerian berikut ini. Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2024

Jika 1 Muharram 1446 H adalah tanggal 7 Juli 2024, maka tanggal 9 Muharram adalah tanggal 15 Juli 2024.

Sedangkan 10 Muharram 1446 H bertepatan dengan 16 Juli 2024, sesuai jadwal. Puasa Tasua 9 Muharram 1446 H : Senin 15 Juli 2024 Puasa Asyura 10 Muharram 1446 H : Selasa 16 Juli 2024

Lebih lengkapnya berikut rincian Kalender Hijrah Kementerian 2024 Juli 2024. Senin 1 Juli 2024 : 24 Dzulhijjah 1445 H Selasa 2 Juli 2024 : 25 Dzulhijjah 1445 H Rabu 3 Juli 2024 : 22hijjah Dzulhijjah 4 H H Kamis 4 Juli 2024 : 27 Jum’at Dzulhijjah 1445 H 5 Juli 2024 : 28 Dzulhijjah 1445 H Sabtu 6 Juli 2024 : 29 Dzulhijjah 1445 H Minggu 7 Juli 2024 : 1 Muharram 1 Juli 1446 H 1446 H 1446 H Moharram 1446 H Rabu 10 Juli 2024 : 4 Moharram 1446 H Kamis 11 Juli 202 4: 5 Moharram Jumat 1446 H 12 Juli 2024 : 6 Moharram 1446 H 1446 H Minggu 14 Juli 2024 : 8 Muharram 1446 H Senin Juli 2024 : H 6 6 Juli 24 : 10 Muharram 1446 H Rabu 17 Juli 2024 : 11 Muharram 10 246 H 1446 H Jumat 19 Juli 2024 : 13 Muharram 1446 H Sabtu 20 Juli 2024 : 14 Moharram 1446 H Minggu 24 Juli 1 Juli 1 Muharram 024 : 14 Moharram 2446 H 1446 H Rabu 24 Juli 2024 : 18 Muharram 1446 H Kamis tanggal 25 Juli 2024 : 19 Muharram 144 H 6 jam Jumat 26 Juli 2024 : 20 Muharram 1446 H Sabtu 24 Juli : 24 Juli : 24 Juli : 24 Juli 024 1446 H Senin 29 Juli 2024 : 23 Muharram 1446 H Selasa 30 Juli 2024 : 24 Muharram 1446 H Rabu 31 Juli 2024 : 25 Muharram 1446 H Puasa H Tasua dan Puasa Asyura

Menurut Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslim karya Ust Muhammad Syukron Maksum, berikut keutamaan puasa Tasua dan puasa Asyura: 1. Pendamaian atas dosa-dosa setahun yang lalu

Puasa Asyura dapat mengkompensasi dosa-dosa yang dilakukan setahun sebelumnya.

Menurut Abi Qatadah, Rasulullah ditanya tentang puasa Asyura, beliau menjawab: “Untuk menebus dosa tahun sebelumnya”. (HR.Muslim). 2. Mengikuti nasehat Nabi

Ibnu Abbas meriwayatkan: “Rasulullah berpuasa pada hari Asyura dan memerintahkan manusia untuk berpuasa.” (HR Muslim).

Abu Hurairah Dan akupun berkata: Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Hari ini adalah hari Asyura dan kamu tidak perlu berpuasa padanya. Dan aku berpuasa sekarang, maka siapapun yang ingin berpuasa. tidak suka, berbukalah!”.

Aisyah ra., istri Nabi SAW mengatakan bahwa hari Asyura adalah hari dimana kaum Quraisy berpuasa pada masa Jahiliyah.

Nabi juga berpuasa pada hari itu.

Dan sesampainya di Madinah, beliau berpuasa pada hari itu dan mengajak masyarakatnya untuk berpuasa juga.

Namun ketika puasa Ramadhan diwajibkan, Nabi SAW bersabda: “Barangsiapa ingin berpuasa, maka berpuasa, dan siapa yang tidak ingin berpuasa, maka batal”. (HR.Bukhari Muslim).

Jika kita melihat kisah Aisyah, ternyata Rasulullah menjadikan puasa sebagai kewajiban bagi separuh dari mereka.

Bahkan nanti ketika berpuasa di bulan Ramadhan, itu wajib.

Ia menegaskan boleh atau tidaknya berpuasa. 3. Keutamaan Puasa Ramadhan

Selain pernyataan Aisyah, ada lagi hadis riwayat Abu Hurairah yang menyatakan bahwa puasa di bulan Muharram lebih diutamakan dibandingkan puasa di bulan Ramadhan.

Menurut Abu Hurairah, Rasulullah pernah ditanya: “Sholat manakah yang paling utama setelah sholat fardhu?”

Nabi bersabda: “Ini adalah shalat tahajud.”

Mereka bertanya lagi, “Puasa manakah yang paling utama setelah puasa Ramadhan?”

Sabda Nabi : “Puasa di bulan Allah yang kamu namakan bulan Muharram”. (HR. Ahmad, Muslim dan Abu Daud).

Jika kita melihat tempat-tempat yang melaksanakan puasa Ramadhan, terlihat bahwa puasa di bulan Muharram mempunyai keutamaan khusus.

Karena puasa Ramadhan adalah wajib sedangkan Muharram adalah Sunnah. 4. Terwujudnya impian guru

Rasulullah adalah pemimpin umat Islam, orang yang dihormati dan dicintai.

Ada keterikatan yang belum terpenuhi karena kematian mendekat sebelum tujuan tercapai.

Puasa tersebut adalah puasa Tasua, yaitu puasa pada tanggal 9 Muharram.

Sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Abbas ra.: Rasulullah bersabda: “Seandainya aku masih hidup pada tahun depan, niscaya aku akan berpuasa di Tasua”. (HR Muslim).

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *