TRIBUNNEWS.COM – Pemain voli putri Vietnam Tran Thi Thanh Thuy (4T) disebut-sebut menjadi rival Megawati Kelaparan di ASEAN.
Kariernya menanjak tajam sejak keputusannya menerima pinangan klub kasta tinggi Liga Bola Voli Turki, Qusayboru.
Sekadar informasi, 4T dan Megawatt merupakan speaker dengan kualitas terbaik di Asia Tenggara.
Tim voli nasional wanita Thailand memang bagus dan bahkan bisa bersaing di tingkat dunia seperti Volleyball Nations League. Tran Thi Thanh Thuy mengalahkan pemain luar untuk menyelamatkan Vietnam di Turnamen Wanita Kejuaraan AVC 2023 (Instagram @avcvolley).
Namun dari sudut pandang pribadi, Megawati Hangestri PerTV dan Tran Thi Thanh Thuy masih menjadi yang terbaik dalam penyerangan di ASEAN.
Secara profesional, 4T kurang mencolok dibandingkan MW. Keduanya berstatus luar negeri untuk musim 2023/2024.
Tran Thi Thanh Thuy bermain untuk PFU Blue Cats, tim liga bola voli Jepang. Sedangkan Megawati sedang menjalani musim pertamanya bersama Daejeon Jungkwanjong Red Sparks di Liga Bola Voli Korea.
Sayangnya, keduanya punya cerita berbeda musim ini.
Sementara Meghawati kembali merangkai cerita luar biasa di tugas keduanya bersama Red Sparks, 4T berupaya meningkatkan karirnya bersama Kuseyboru.
Sekadar informasi, Liga Turki merupakan liga bola voli terbaik di dunia bersama Serie A Italia. Keberuntungan tidak menyembunyikan 4T.
Dihimpun dari media Vietnam TheThao247 Berikut beberapa kondisi yang menyebabkan Thanh Thuy mengalami nasib malang saat berada di Qusay Poru.
1. Kontrak Klub Liga Bola Voli Turki Diputuskan
4T sebenarnya ditandatangani oleh Kuzeyboru selama satu musim. Dia telah berada di tim sejak awal September tahun lalu.
Namun, pada 13 November, Khusei Poru mengeluarkan pernyataan bahwa Tran Thi Thanh Thuy tidak lagi berada di tim.
“Kami telah sepakat untuk berpisah dengan pemain Vietnam Tran Thi Thanh Thuy. Sejak bergabung dengan tim, 4T telah meninggalkan kenangan indah di hati para pemain dan penggemar. Kami mengucapkan terima kasih yang tulus kepada 4T,” demikian bunyi pernyataan klub.
Berakhirnya kontrak Kuceiboru membuat saingan Megawati Hunkestri itu mendapat masa kejayaan di Turki.
2. Hanya bertahan selama 2 bulan
Seperti disebutkan pada langkah pertama, dibutuhkan waktu kurang dari tiga bulan bagi 4T untuk menikmati musim pertamanya di Eropa.
Pemukul luar tim voli nasional wanita Vietnam tinggal di Qusay Poru selama sekitar dua bulan.
Alasan tim bubar dengan 4T karena pihak klub tidak mau mengambil resiko.
Liga Bola Voli Turki memiliki aturan bahwa setiap tim boleh menambah 5 pemain asing per musim. Namun saat melamar turnamen, hanya tiga pemain yang bisa bermain.
Sementara itu, kubu Kuseyboru belum sepenuhnya yakin dengan kualitas pesaing Megatron.
3. Mainkan 2 pertandingan
Selama menjabat sebagai pemain Kuseyboru, Camat 4T itu bak cadangan mati. Dalam kurun waktu dua bulan, pemain voli berusia 27 tahun itu hanya memainkan dua pertandingan.
Itupun tidak penuh, melainkan datang sebagai pengganti.
Dia bermain di Kejuaraan Nasional Turki 2024 saat Kuceboru bertanding melawan Hava Yoler. Setelah itu, pertandingan lain kembali dimainkan 4T saat mengalahkan Dinamo Zagreb di Piala CEV.
Kontribusi 4D sebesar 4 poin di set keempat membuat Kuseiboru menang 3-1.
4. Menderita cedera
Salah satu alasan Kuseiboru mengakhiri kolaborasinya dengan 4T adalah kondisi fisik sang pemain.
Tran Thi Thanh Thuy diketahui sedang tidak dalam kondisi terbaik saat bergabung dengan klub tersebut. Cedera lutut yang dialami 4T terjadi saat ia masih berlatih untuk PFU Blue Cats.
5. Menjadi pengangguran
Menurut laporan media Vietnam TheThao247, pada Jumat (29/11/2024), Tran Thi Thanh Thuy sedang tidak berada di klub mana pun, atau menganggur.
Ia kembali ke Vietnam untuk fokus memulihkan cederanya, dan kabar terkini 4T sudah fit 100 persen.
Namun permasalahannya, ia tidak bisa mengikuti liga voli elite Asia seperti Jepang karena liganya sudah dimulai.
Dan dia tidak bisa menyusul Megawati ke Liga Voli Korea karena tidak terdaftar dalam uji coba.
Jika harus menunggu, 4T bisa saja bergabung dengan tim Jepang tahun depan saat bursa transfer dibuka.
(Tribunnews.com/Giri)