TRIBUNNEWS.COM – Iran telah mengirimkan rudal balistik ke Rusia karena perangnya di Ukraina, kata sumber Ukraina.
Dikatakan bahwa lebih dari 200 mesin telah dikirimkan, dan ini dianggap sebagai kekhawatiran bagi Ukraina.
Hal ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam dukungan militer Iran terhadap Moskow.
Bill Burns, direktur CIA, mempertanyakan klaim tersebut ketika dia muncul pada pertemuan di London dengan mitranya dari Inggris, Sir Richard Moore, kepala MI6.
Dia tidak membenarkan tuduhan tersebut, namun mengatakan:
“Jika Iran mengirim rudal balistik, itu akan menjadi peningkatan signifikan dalam tingkat kerja sama pertahanan,” ujarnya, mengutip Sky News.
Sementara itu, berita Ukraina melaporkan bahwa sebuah kapal Rusia mengirimkan rudal Fatah-360, yang masing-masing memiliki jangkauan lebih dari 70 mil, ke pelabuhan Rusia di Laut Kaspia.
Senjata dikatakan memasuki area pengujian.
Militer Rusia akan menguji mesin tersebut, sebelum meluncurkannya di Ukraina.
Seperti diberitakan sebelumnya, sudah lama ada kekhawatiran Iran akan mengirimkan rudal balistik ke Rusia.
Pemerintah Iran telah mengerahkan drone penyerang, rudal, dan amunisi dalam jumlah besar, membantu meningkatkan daya tembak Rusia di medan perang ke tingkat yang berbahaya. Zelensky: Putin tidak akan menyerah sampai kita kehilangan Volodymyr Zelenskyy, presiden Ukraina, mengatakan bahwa Rusia menggunakan rudal Iran untuk menyerang Ukraina. Hal itu diungkapkan Zelenskyy kepada media Italia, Jumat malam (9/06/2024). Ketika Zelenskyy berbicara pada hari pembukaan European-Ambrosetti House, yang diadakan di kota Cernobbio, Italia: “(Presiden Rusia Vladimir) Putin sedang mencoba meluncurkan lebih banyak rudal untuk membunuh anak-anak.” mari kita lindungi diri kita sebaik mungkin, tapi mereka juga menyerang dengan rudal balistik dari Iran, “kata Anadolu Agency kepada Zelensky. Saya pikir Putin tidak mau menyerah sampai hilang. Bagaimana kita bisa memulai percakapan dengan latar belakang ini? pekerjaan telah selesai di negara Anda atau di negara lain atau,” lanjutnya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)