TRIBUNNEWS.COM – Hari ini, Rabu (15/5/2024), pendaftaran seleksi taruna/calon taruna (Sipencatar) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) 2024 telah dibuka.
Kementerian Perhubungan membuka pendaftaran 15 fakultas hukum yang dipayunginya di seluruh Indonesia hingga 13 Juni 2024.
Pendaftaran 15 sekolah kedinasan Kementerian Perhubungan pada tahun 2024 menghasilkan total 622 formasi.
Formulir Persyaratan Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan 2024 berisikan 472 Pola TK Kemenhub, 144 Pola TK Pemerintah Daerah dan 6 Jenis Khusus Taman Kanak-Kanak Adat Papua (OAP).
Siswa yang diharapkan memenuhi standar daftar sekolah resmi Kementerian Perhubungan tahun 2024 dapat mendaftar melalui https://dikdin.bkn.go.id/.
Daftar 15 sekolah kedinasan Kementerian Perhubungan tahun 2024 beserta persyaratan dan proses pendaftaran mengacu pada pemberitahuan resmi adalah sebagai berikut. 15 sekolah resmi Kementerian Perhubungan
Politeknik Transportasi Darat Indonesia
Politeknik Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan Palembang
Politeknik Transportasi Darat Bali
Politeknik Keselamatan Lalu Lintas Jalan Tegal
Politeknik Kereta Api Indonesia Madiun
Politeknik Ilmu Kelautan Makassar
Politeknik Pelayaran Surabaya
Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
Politeknik Penerbangan Surabaya
Politeknik Penerbangan Makassar
Politeknik Penerbangan Medan
Politeknik Penerbangan Jayapura
Politeknik Pelayaran Sorong
Politeknik Pelayaran Aceh Malahayati
Politeknik Penerbangan Palembang. Persyaratan Pendaftaran Sekolah Kemenhub Tahun 2024 Bagi Warga Negara Indonesia; Pada tanggal 1 September 2024, usia maksimal 23 tahun dan minimal usia 16 tahun; Persyaratan Nilai (Hasil Belum Lengkap) Pola Taruna/TK Taruna: Ketentuan persyaratan nilai untuk siswa tahun 2024, 2023 dan sebelumnya serta peserta OAP dan luar negeri dapat dilihat pada link berikut: KLIK Tinggi badan minimal putra 160cm, 155 cm,. Khusus untuk kurikulum D-III PKP/OBU/MBU/MTU, tinggi badan laki-laki harus 165 cm dan tinggi badan perempuan minimal 160 cm; Bagi pemohon pendirian Balai Anak Kementerian Perhubungan khusus OAP, melampirkan Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP); Dalam kondisi sehat, bebas cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS, dan bebas narkoba; Mereka belum menikah dan belum siap menikah pada saat seleksi dan pelatihan taruna. Calon taruna tidak mempunyai tato/bekas tato dan tidak mempunyai bekas tindik/tindik pada bagian tubuh manapun kecuali telinga. dan tindik paling banyak 1 (satu) pada telinga (telinga kiri dan kanan), kecuali yang disebabkan oleh aturan agama/adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemimpin agama/adat); Ketajaman penglihatan normal dan tidak ada buta warna, sebagian atau seluruhnya; Dia saat ini tidak dihukum dan menghadapi hukuman kejahatan karena melakukan kejahatan; Anda tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat dan/atau mengundurkan diri sebagai taruna/taruna pada fakultas hukum Kementerian Perhubungan; Berkomitmen untuk menaati seluruh peraturan mengenai penyelenggaraan pendidikan tinggi model SIPENCATAR pada fakultas hukum Kementerian Perhubungan; Berniat untuk memberhentikan dengan tidak hormat apabila terlibat dalam tindak pidana, termasuk penggunaan dan/atau penjualan narkoba, melakukan tindak kekerasan (perkelahian, pemukulan, pemukulan, pengancaman) dan melakukan perbuatan asusila atau penyimpangan hubungan seksual; Khusus untuk pembentukan Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan, cocok ditugaskan pada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Perhubungan seluruh Indonesia setelah selesai pelatihan; Dinyatakan tidak memenuhi syarat apabila terbukti memiliki informasi/dokumen yang tidak benar; Melakukan pembayaran biaya pendaftaran sesuai universitas pilihan Anda; Bersedia menandatangani formulir pernyataan calon Kadet/Taruni SIPENCATAR Kementerian Perhubungan 2024 (stempel Rp 10.000); Memiliki alamat email/nomor telepon yang valid dan aktif. Persyaratan Dokumen Pendaftaran Sekolah Hukum Cabang 2024: Pas foto terbaru ukuran paspor dengan latar belakang merah, menghadap ke depan, ukuran 4 x 6 cm (ukuran minimal 120kb, ukuran maksimal 500kb dalam format .jpg); KTP bagi peserta yang berusia di atas 17 tahun, atau KIA atau KK bagi yang belum memiliki KTP. Atau gunakan Surat Keterangan/Sertifikat Kewarganegaraan yang memerlukan KTP dalam format .jpg dengan ukuran maksimal 500kb. Ijazah SMA/SMK/MA/MAK dan sederajat bagi calon peserta yang dinyatakan lulus, atau kartu SMA/SMK/MA/MAK dan sederajat bagi calon peserta yang belum dinyatakan lulus atau masih 12 (dua belas) golongan, format PDF ukuran maksimal 1.000 kb ; Surat penyetaraan/pengukuran/perubahan gelar dari Departemen Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi bagi mahasiswa dari luar negeri atau dengan sertifikat bahasa asing dalam format PDF dengan ukuran maksimal 1.000 kb; Bukti pembayaran biaya pendaftaran sesuai universitas yang dipilih dengan mencantumkan nama dan NIK pada bukti pembayaran (ukuran maksimal 500 kb dalam format .jpg); Persyaratan lainnya diunggah dalam format PDF ukuran maksimal 1000kb yang meliputi: Formulir Surat Pernyataan Calon Kadet/Taruni SIPENCATAR 2024 bermaterai 10.000 rupiah, khusus formulir Asli Papua (OAP), dilampiri Surat Keterangan Asli Papua (OAP) pemberian Adat. Ketua DPRD/Desa/Lurah/Kepala Marga/Bupati di Provinsi Papua/Papua Barat/Papua Tengah/Papua Selatan/Papua Pegunungan
Seluruh dokumen dan template surat tersebut dapat Anda unduh di https://sipencatar.dephub.go.id/template. Cara Masuk Sekolah Kedinasan Kemenhub 2024 Calon taruna hanya bisa mendaftar di satu Sekolah Kedinasan Kemenhub 2024; Lamaran online melalui portal https://dikdin.bkn.go.id/ dan menyerahkan dokumen persyaratan mulai tanggal 15 Mei hingga 13 Juni 2024; Semua file diunggah ke registri online dalam bentuk soft copy; Batas waktu penyerahan berkas pendaftaran adalah tanggal 13 Juni 2024 pukul 23:59 WIB;
Petunjuk, syarat pendaftaran selengkapnya, program studi, format ijazah/deklarasi, biaya pendaftaran masing-masing sekolah kedinasan dan nomor rekening dapat diunduh pada halaman berikut: KLIK
(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)