Laporan reporter Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – 14 kantor kementerian di Ibu Kota Negara (IKN) bersiap merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 pada 17 Agustus 2024.
Empat kantor kementerian sudah siap perabotannya.
Total rumah menteri yang akan dibangun sebanyak 34 unit.
Hal itu disampaikan Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Imam Santoso Ernawi dalam konferensi media online, Kamis (11/7/2024).
Jadi dari 34 rumah yang ada di tanah menteri ini, 14 rumah kita siapkan untuk Augustan. Di lapangan 105 kita siapkan 14. Empat sudah siap dioperasikan termasuk furniturnya, kata Imam.
Dia mengatakan, sisa 10 rumah menteri akan mulai diisi furnitur dalam beberapa minggu mendatang.
Berdasarkan data pemaparannya, progres pembangunan rumah kantor menteri secara keseluruhan hingga 4 Juli 2024 mencapai 94,65 persen.
Imam mengatakan, karena Rumah Menteri merupakan kawasan pemukiman, maka akan dilengkapi infrastruktur.
“Termasuk terkait jembatan, club house, gedung pertemuan, kantor pengelola. Tapi sebenarnya semua (baru ada) setelah tanggal 17 Agustus. Kami fokus pada perumahan dan fasilitas aksesnya,” kata Imam.
Sebelumnya, pada akhir Februari 2024, foto rumah dinas menteri di Ibu Kota Negara (IKN) viral.
Gambar tersebut memperlihatkan rumah dinas Menteri berkonsep modern dengan berbagai fasilitas dan interior mewah.
Penampakan kediaman menteri dibagikan pada 25 Februari 2024 melalui video yang diunggah di akun YouTube WPS Channel.
Dari luar, hunian formal dua lantai ini berkonsep Skandinavia.
Kemudian di bagian luar rumah tampak halaman yang cukup luas dengan taman kecil berwarna hijau menghiasi tampilannya.
Sedangkan warna utama rumah dinas yang terletak di puncak gunung ini adalah coklat.
Terlihat mewah, namun ada kekecewaan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan.
Ia mengungkapkan, ruangan menteri masih terlalu kecil.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono juga mengatakan, luas rumah dinas menteri di IKN lebih kecil dibandingkan rumah dinas menteri di Vidya Chandra, Jakarta.
Alhasil, kata Basuki, Luhut meminta rumah Menteri IKN diperbesar.
Lebih kecil dari IKN Vidya Chandra. Pak Luhut bilang, ‘Kenapa kecil? Ini harusnya diangkat’, kata Basuki, Rabu (13/3/2024).