1.626 Aparat Kepolisian Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa Buruh Terkait Penolakan Tapera

Wartawan Tribunnews.com Fahmi Ramadhan melaporkan

JAKARTA, 6 Juni: Sebanyak 1.626 polisi dikerahkan di Lingkaran Patung Kuda Jakarta pada Kamis (6 Juni) untuk mengamankan aksi unjuk rasa elemen buruh yang menentang kebijakan tapering dan penolakan Uang Kuliah Tunggal (UKT). 2024).

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatio Pornomo Kondro menjelaskan, ribuan petugas akan dikerahkan di beberapa titik dalam operasi tersebut.

Hari ini kami siap melindungi warga yang menyampaikan pendapat, kami kerahkan 1.626 personel yang akan dibagi di beberapa titik pengamanan, kata Susatio saat dikonfirmasi, Kamis, 6 Juni 2024.

Susatio juga menyatakan seluruh anggota dilarang membawa senjata selama menegakkan keamanan.

Ia pun meminta anak buahnya tidak melakukan provokasi saat membenarkan aksi protes tersebut.

“Tidak ada gerakan, komando dan kendali lain dari saya selain Capamville,” jelasnya. Jangan selalu persuasif dan provokatif.”

Sementara terkait arus lalu lintas, mantan Kapolres Bogor Kota ini mengatakan, hal itu hanya situasi belaka.

Hal ini karena mengatur jumlah pemain permainan live.

“Lalu lintas akan dialihkan jika diperlukan,” tutupnya. Maka kami mohon bagi yang ingin berkeliling kawasan Monas mencari jalur alternatif.”

Sementara pada saat aksi, para buruh menolak kebijakan Tapera dan menaikkan UKT, namun juga menolak kebijakan Kris BPJS Kesehatan dan kebijakan UU Omnibus Cipta Kerja.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *